adipraa.com - Merasa lelah sepanjang waktu meski sudah makan dan tidur cukup bisa jadi merupakan tanda tubuh membutuhkan aktivitas fisik yang lebih. Banyak orang mengira bahwa rasa lelah atau lesu bisa diatasi hanya dengan memperbanyak istirahat atau konsumsi makanan bernutrisi. Namun, pada kenyataannya, kekurangan aktivitas fisik justru bisa membuat tubuh merasa lebih lemas. Berolahraga atau sekadar lebih banyak bergerak akan membantu tubuh untuk meningkatkan aliran darah dan oksigen ke seluruh jaringan tubuh, termasuk otak, yang pada akhirnya dapat membuat kita merasa lebih bertenaga dan bersemangat.
 |
| Lelah Meski Sudah Tidur Cukup? Mungkin Tubuhmu Butuh Bergerak! |
Aktivitas fisik mampu meningkatkan produksi hormon endorfin, yaitu hormon yang berfungsi memperbaiki suasana hati dan mengurangi rasa sakit. Hormon ini sering disebut sebagai “hormon kebahagiaan” karena efek positifnya terhadap perasaan kita. Saat tubuh bergerak, entah melalui olahraga ringan seperti berjalan kaki atau latihan lebih intens seperti lari atau berenang, tubuh melepaskan endorfin yang meningkatkan energi serta membantu mengurangi stres. Tidak hanya itu, olahraga juga mengurangi produksi hormon kortisol, hormon stres yang sering kali membuat kita merasa lelah dan cemas.
Selain dampak langsung pada suasana hati, aktivitas fisik membantu menjaga metabolisme tubuh. Jika tubuh kurang bergerak, metabolisme akan melambat sehingga membuat kita merasa lebih cepat lelah meskipun tidak melakukan banyak aktivitas berat. Gerakan yang konsisten membantu tubuh membakar kalori dan mengoptimalkan penyerapan nutrisi dari makanan, yang akan mendukung energi sepanjang hari. Oleh karena itu, meski kita sudah cukup makan dan tidur, kekurangan aktivitas fisik bisa menghambat fungsi metabolisme yang optimal, sehingga rasa lelah tetap ada.
Namun, tidak perlu olahraga yang berat untuk merasakan manfaat ini. Bagi yang merasa sulit untuk melakukan latihan intensif, memulai dengan berjalan kaki selama 30 menit setiap hari saja sudah dapat memberikan perubahan yang signifikan. Bahkan, aktivitas sederhana seperti stretching atau yoga di pagi hari bisa menjadi pilihan yang baik untuk mengaktifkan tubuh dan pikiran. Gerakan-gerakan ringan ini membantu melancarkan aliran darah dan mengendurkan otot-otot yang kaku setelah tidur semalaman, yang berkontribusi besar terhadap peningkatan energi di pagi hari.
Terakhir, lebih banyak bergerak juga berarti kita mendorong tubuh untuk mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik. Saat tubuh aktif di siang hari, kita akan lebih mudah tertidur di malam hari, dan tidur yang dihasilkan juga lebih dalam dan berkualitas. Hal ini terjadi karena olahraga mengatur ritme sirkadian tubuh, sehingga tubuh lebih siap untuk beristirahat pada waktu yang tepat. Pada akhirnya, perasaan lelah sepanjang waktu bisa jadi lebih dari sekadar kurang tidur atau makan; kadang tubuh kita hanya butuh sedikit aktivitas fisik agar bisa bekerja optimal. Jadi, jika kamu merasa sering kelelahan meskipun sudah cukup tidur dan makan, cobalah untuk lebih banyak bergerak dan rasakan perubahan positifnya.
Banyak orang memang berpikir kalau lelah ya karena habis melakukan aktivitas, kayak kerja gitu. Terus kalau ada saudara yang merasa lelah, padahal nggak ngapa-ngapain dibilang dah tuh. Kok capek padahal nggak ngapa-ngapain? Gitu.
ReplyDeleteTernyata emang kalau kita nggak banyak gerak malah bisa bikin lebih capek ya.
Olahraga untuk membuat tubuh kita bergerak tuh emang perlu bangettt. Karena nyatanya, kalo diem ajaa malah rasanya jadi lebih cape. Tapi kan kadang susah yaa olahraga kalau pas lagi dikejar waktu xixie mungkin iyaa, bisa melakukan stretching setiap pagi agar melenturkan otot-otot di tubuh
ReplyDeleteIni pengalaman aku banget mbak, semenjak olahraga kualitas tidur jadi semakin baik, bangun tidur rasanya lebih segar, capek-capeknya ilang.
ReplyDeleteAku setuju banget! Dua bulan ini, aku memang merasa lelah padahal makan dalam jumlah yang normal, tapi ternyata lelah yang kurasakan lebih karena aku kurang gerak dan monoton di depan laptop. Enggak nyangka efek kurang gerak dan kebanyakan aktifitas bisa serupa. :(
ReplyDeleteWah ini saya beberapa bulan lalu, ternyata bisa lebih fresh setelah rajin jalan kaki pagi hari di sekitar pesawahan dekat rumah. Tubuh juga lebih terekspos sinar mata hari pagi sehingga lebih segar rasanya. Malam tidur nyenyak, menyibukkan tubuh dengan aktivitas fisik, dan tentunya bekerja.
ReplyDeleteIya, bener banget ini. Kata coach saya juga gitu. Sebenarnya semua makhluk hidup kecuali tumbuhan itu butuh banget gerak. Makanya untuk orang-orang yang kerjanya duduk seharian justru ga sehat (itulah saya). Jadilah saya jadi lebih gerak, tiap 20 menit sekali maksimal harus beranjak dari kursi dan jalan jalan sebentar
ReplyDeleteBener banget, rasanya beda banget antara banyak gerak dan kurang gerak. Malah kalo kurang gerak tuh badan kerasa lebih capek.
ReplyDeleteBetul sekali, kadang tubuh itu merasa lelah karena kurang gerak atau kurang olah raga. Dan lelah karena sibuk vs lelah karena mager itu beda banget rasanya.
ReplyDeleteSetuju sekali. Olahraga itu penting minimal olahraga senam-senam ringan. Dengan olahraga itu sebenarnya kan bagus buat peredaran darah, melemaskan otot, dll. Gak cuma pengaruh di kualitas tidur, olahraga bikin kita lebih bugar.
ReplyDeleteKalo banyak gerak maupun beraktivitas di siang hari, bikin tubuh lebih luwes dan dengan sendirinya mudah lelap pas malam harinya. Jadi memang banyak bergerak berdampak baik buat kesehatan tubuh
ReplyDeleteBener bgt. Kalo ngantuk, terus olahraga efeknya badan terasa segar dan bugar. Keringetan sore2 lebih asik daripada rebahan di kasur
ReplyDeleteSebenarnya olahraga emang bikin sehat badan tapi kadangkala buat memulainya itu yg susah banyakan magernya
ReplyDeleteOlahraga dengan berjalan di waktu pagi saja atau setelah subuh kerasan deh tubuh jadi lebih ringan gitu.. Kalau aku kebanyakan tidur jadinya malah jd mager hehehe
ReplyDeleteIni yang kurasakan sekarang. Kebanyakan posisi duduk dan enggak olahraga. Rasanya badan sakit semua. Tapi habis kerja bawaannya pengen rebahan dan tidur. Jadi bingung karena belum bisa manage waktu yang pas.
ReplyDeleteSetuju.. Olahraga atau lebih banyak bergerak ternyata memang membuat badan terasa lebih enak dan sehat. Sementara ini olahraga yang rutin saya lakukan baru jalan kaki. Tapi sebenarnya kepingin juga bisa konsisten lebih banyak gerak atau olga yang lain.
ReplyDeleteKalau saya rasanya kebanyakan gerak dan kurang cukup tidur, Kak. Hehehe, gerak di sini artinya olahraga, ya. Mungkin saya memang kurang di bagian ini.
ReplyDeletekadang aku pikir tidur mulu itu bikin enak, tapi ternyata seringnya malah lebih gampang capek haha
ReplyDelete