adipraa.com - Hari ini (17/7/2023), saya cek Google Doodle-nya adalah "Celebrating Asma Hamza". Penasaran nih! Kepo dong siapa itu Asma Hamza? Ngapain sih kepo-kepo segala, karena kepo adalah sumber ilmu pengetahuan. Hahay. Yuk, kita bahas Asma Hamza di Info Acak kali ini.
Asma Hamza adalah seorang komposer dan pemain oud Sudan yang telah memberikan kontribusi besar dalam dunia musik. Lahir pada tahun 1932, Asma telah menunjukkan bakat musiknya sejak usia dini dan bermimpi menjadi seorang penyanyi.
Namun, pita suaranya tidak memungkinkannya untuk menyanyi dengan aman, sehingga ia mencari alternatif lain untuk mengekspresikan kecintaannya terhadap musik.
Asma mulai bersiul melodi lagu-lagu yang ia dengar, dan ketika ayahnya mendengarnya bersiul dengan harmoni, ia memberinya sebuah oud. Oud adalah alat musik yang mirip dengan gambus, tetapi memiliki leher yang lebih tipis dan tanpa fret.
Dengan oud tersebut, Asma mulai berlatih dan mengembangkan kemampuan memainkan melodi yang ia dengar hanya dengan mengandalkan ingatannya dan pendengarannya terhadap musik.
Ayah Asma adalah salah satu dari sedikit orang yang mendukung karir musiknya sejak awal.
Pada masa itu, wanita yang menciptakan musik di Sudan tidaklah diterima secara sosial, dan Asma mengingat bahwa komposisi pertamanya dibuat secara rahasia. Namun, semakin bertambahnya usianya, Asma semakin percaya pada bakatnya dan menggubah lebih banyak melodi untuk beberapa seniman Arab berbakat.
Ketekunannya dalam memainkan oud dan bakatnya dalam menciptakan musik akhirnya membawa Asma menjadi salah satu komposer perempuan pertama di Sudan. Karya-karyanya memperoleh pengakuan yang layak dan ia dikenal sebagai salah satu komposer yang berbakat dalam sejarah musik Sudan.
Selain itu, ia juga menjadi salah satu pemain oud wanita pertama yang menerima pelatihan formal pada tahun 1946.
Asma Hamza adalah seorang perintis dan inspirasi bagi banyak wanita Sudan yang bermimpi mengejar karir dalam musik. Dalam sebuah lingkungan yang didominasi oleh pria, ia membuktikan bahwa bakat dan dedikasi seorang wanita tidak boleh diabaikan. Kontribusinya dalam musik telah membantu memecah hambatan gender dan membuka jalan bagi generasi berikutnya untuk mengejar impian mereka.
Asma Hamza meninggalkan warisan musik yang berharga dan memiliki dampak yang kuat dalam masyarakat Sudan. Karya-karyanya yang indah menggambarkan dedikasi dan kecintaannya terhadap seni musik. Terima kasih kepada Asma Hamza atas keterampilan musiknya yang luar biasa dan upayanya untuk menciptakan dunia yang lebih setara bagi para perempuan dalam bidang musik.
Alat musik oud unik. Ulasan yang bermanfaat dan menambah wawasan. terima kasih telah berbagi informasi, Mas Adi
ReplyDelete