adipraa.com - Lama tak menyapa sahabat semua yang sering mampir meluangkan waktu berkunjung di blog ini. Emang ada? Wkwkwk. Ternyata rasa malas itu lebih dominan dan niat untuk update blog seringnya hanya sebatas niat saja. Oke, postingan kali ini cerita dolan bareng anak lanang saja ya,
mlipir mampir ke Museum Pusat TNI-AD Dharma Wiratama.
|
Museum Pusat TNI-AD Dharma Wiratama |
Kemarin sore (15/05), saya mlipir mampir ke Museum Pusat TNI-AD Dharma Wiratama yang berlokasi di Jl. Jend. Sudirman No.75, Terban, Kec. Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari perempatan Galleria Mall tancap gas ke arah barat sekitar 400 meter sebelum sampai di perempatan Gramedia Jl. Jend. Sudirman. Kemudian ambil lajur kanan, Museum ini berada di kanan jalan (utara jalan) dari perempatan tersebut. Museum ini berada di sebelah timur
Hotel Swiss-Belboutique Yogyakarta.
Sebenarnya sudah sejak lama ingin ngajakin anak lanang main ke tempat ini. Saya hampir sering melintasi museum ini karena jalannya searah dengan jalur antar-jemput istri. Penasaran juga. Akhirnya kesampaian juga nengokin museum ini sepulang kantor bersama
anak lanang.
Bangunan museum milik TNI Angkatan Darat ini berada di ujung barat Jalan Jenderal Sudirman dekat dengan Toko buku Gramedia. Museum ini merekam kisah perjuangan pada masa sesudah Indonesia merdeka. Sebelum beralih fungsi menjadi museum, bangunan ini awalnya digunakan sebagai markas komando resirem (makorem).
|
Pintu masuk museum otomatis |
Museum ini terbagi menjadi beberapa ruang, memasuki pintu utama museum ini yang dapat terbuka secara otomatis, di ruangan bagian depan sebelah kanan dan kiri terdapat diorama ruang kerja Letjen Urip Sumoharjo dan Jenderal Sudirman. Kedua ruang ini memberikan informasi riwayat hidup dua pahlawan besar tersebut.
|
Diorama Ruang Kerja Jenderal Sudirman |
|
Melihat video multimedia |
Di ruang ini dilengkapi pula dengan
video multimedia yang interaktif. Anak lanang tampak serius melihat video yang ditampilkan. Belajar ya nak! Jangan lupakan sejarah.
|
Anak lanang melihat diorama |
|
Anak lanang melihat senjata |
Museum Dharma Wiratama menyimpan beragam koleksi barang sejarah yang terdiri dari berbagai jenis persenjataan, seragam, bendera kesatuan TNI-AD, tanda jasa, foto dokumentasi hingga koleksi sejarah lain. Di museum ini, anak lanang terpukau melihat tampilan senjata-senjata yang ditata menghiasi sudut dinding museum ini.
|
Tank yang dipajang dekat parkir motor |
Di luar gedung museum, terdapat beberapa tank dan meriam yang dipajang. Namun anak lanang lebih nyaman di dalam ruangan yang lebih adem. Ayahnya juga
prefer untuk
ngadem daripada panas-panasan di luar ruangan. Maklum, lagi puasa. Wkwkwk.
Baca cerita plesiran lainnya disini: Puas Selfie Di Museum Angkut Malang
Okei gaes! Sekian dulu ceritanya.
By the way, kalo pergi bareng anak kecil, sahabat suka ngajakin main kemana? Share di kolom komentar yuk.
Maturnuwun.
Saya sering lewat depannya ,tapi mau masuk kok ada rasa sungkan gitu. Ternyata didalamnya menarik juga.
ReplyDeletewah bagus tuh bawa anak2 ke museum agar anak suak dg museum. sejak kecil aku sering diajak ke museum sampai sekarang aku selalu tertarik dg museum, kalau ke luar kota yang aku cari dulu di kota itu ada museum gak
ReplyDeleteMuseum ini berada di tengah kota. Mudah terjangkau. Maka, penting untuk dikunjungi para keluarga di Jogja. Juga anak-anak sekolah.
ReplyDeleteMakasih pak :)
DeleteIya kak Riza, seru buat anak-anak. Seneng kalo liat anak seneng.... :)
ReplyDeleteKalau sama anak kecil memang cocoknya ke wisata berbau sejarah dan edukasi begini ya kak. Salam lestari budaya
ReplyDeleteSejarah itu penting, aku sering takjub klo lihat koleksi museum. contoh museum dirgantara. sejenak kayak travel time ke jaman lampau :D
ReplyDeleteTempat yang menarik dan punya banyak macam nilai seni budaya khas jawa..😄😄
ReplyDeleteSaya belum pernah main kemusium apapun mas, pinginnya sih pingin, tapi ya begitulah...
ReplyDeleteLoh! Ini museum toh? Kirain kantornya TNI aja wkwkwkwk. Waduh keJogjananku patut dipertanyakan nih.
ReplyDelete