 |
| Depresi, Segeralah Curhat! |
adipraa.com - Kematian vokalis band musik rock yang sukses dengan albumnya Hybrid Theory membuat heboh publik. Yang lebih mengejutkan lagi, Chester Bennington pentolan Linkin Park ini dikabarkan mengakhiri hidupnya pada hari kamis (20/7/2017) dengan cara gantung diri akibat depresi. Sangat disayangkan!
Aih, depresi! Memang satu penyakit yang unik. Karena uniknya, antara satu orang dengan yang lain penyebabnya akan berbeda-beda. Karena setiap orang memiliki masalah yang berbeda dan penyelesaiannya pun juga akan berbeda.
Depresi bisa menimpa siapa saja, tua muda, pria wanita, kaya maupun miskin. Secara umum depresi adalah suatu keadaan yang melibatkan rasa sedih, emosi, pikiran negatif, merasa tidak dihargai, marah, pesimis dan gelisah luar biasa. Orang yang mengalami depresi berat akan cenderung berpikir untuk mengakhiri hidup mereka dengan cara bunuh diri.
Baca juga : Cobalah berhenti merokok!
Lalu, bagaimana cara mengatasi depresi? Curhat dong. Ya, segeralah curhat secara terbuka tentang apa yang dialami. Bicaralah dengan orang di sekitar kita, baik itu dengan pasangan, orang tua, teman atau siapa saja yang bisa dipercaya.
Yang menjadi teman curhat pun harus bisa mendengarkan ungkapan perasaannya. Berikanlah solusi yang baik. Karena memberikan dukungan positif kepada mereka yang mengalami depresi sangatlah penting. Dengarkanlah curhatnya tanpa menghakimi. Jangan malah menertawakan atau sampai dijauhi.
So, saat mengalami depresi, segeralah curhat! Jangan lari atau dipendam sendiri, karena depresi akan bertambah parah. Curhat merupakan cara efektif mengurangi depresi mendalam yang dapat mengarahkan penderita ke upaya bunuh diri.
Dengan intens komunikasi dan mendengar apa yang ingin disampaikan orang yang mengalami depresi akan mengurangi kecemasan dan membantunya merasa dipahami. Tetaplah berinteraksi untuk melihat kondisinya, dengarkan dengan pikiran terbuka dan tawarkan bantuan yang memungkinkan.
Jangan lupa untuk makan sehat, olahraga teratur dan istirahat cukup. Satu lagi, selalu positif thinking dalam hidup kita. Okay! Share artikel ini bila bermanfaat. Supaya tak ada lagi yang mati sia-sia dengan bunuh diri karena depresi. Fin.
Jangan lupa untuk makan sehat, olahraga teratur dan istirahat cukup. Satu lagi, selalu positif thinking dalam hidup kita. Okay! Share artikel ini bila bermanfaat. Supaya tak ada lagi yang mati sia-sia dengan bunuh diri karena depresi. Fin.
Bener banget, depresi itu jangan dianggap enteng. Curhat bisa membuat rasa tenang dan nyaman. Bisa curhat dengan sahabat dekat, saudara atau bahkan istri ya.
ReplyDeleteSaya boleh dong curhat sama istri, tapi masalahnya saya belum beristri
DeleteApa bisa curhat sama istri orang lain?
Boleh aja, curhat dengan istri orang lain mas Niki. Asal dapat ijin dari suaminya. :)
DeleteYa curhat dengan orang terdekat yang bisa dipercaya memang baik bagi yang sedang mengalami depresi. Dari beberapa berita yang saya baca tentang Chester pun kabarnya perubahan sikapnya terjadi sejak kematian sahabatnya yang juga bunuh diri pada bulan Mei.
ReplyDeleteIya mbak, sahabatnya Chris Cornell pentolan Soundarden jg mati bunuh diri. Ngeri y mbak.
DeleteSaya jarang curhat ke orang lain mas kecuali kepada Allah, suami dan Ortu. Pernah sekali curhat ke orang lain malah embyer.... :)
ReplyDeletecurhat kepada suami dan ortu itu juga sama aja curhat ke orang lain kali mbak LFJ alias Jeng Yuni. Yang penting ga embyer.... hahaha
Deleteahahaha aku ngikik baca komen ini :P
DeleteNaaah, itu diaa, aku mah ga bisa curcoool,tipe orang yang memendam. Nanti ada bom waktunya meledak, down deh hahhaa
ReplyDeleteKalau modelnya bom waktu, bisa-bisa orang lain yang kena imbasnya. :)
Deletesemoga kita semua selalu dalam perlindungan dan bimbingan Allah swt, Amin
ReplyDeletejangan sampai kita depresi dan mengakhiri hidup kita dengan kesia-sia an ...
Sebenarnya kalau kita cermati lagu-lagunya Linkin Park itu malah sebuah curhatan :-)
ReplyDeleteiya karena apa yang dipendam lama-lama akan meledak hehehehe :)
ReplyDeleteLagu LP emang mewakili banget buat orang2 yang sebenarnya juga depresi (ringan atau berat)... Aku seringnya curhat di WAG. Teman2 sering kasih solusi. Kalau pun dirasa gak bisa kasih solusi, mendengarkan saja sudah cukup membantu
ReplyDeleteSedih dengar Chester mengakhiri hidupnya demikian. Jadi ingat dulu jaman SMA kalau lagi stress pasti muter kasetnya Linkin Park.. Benar depresi memang tidak bisa dianggap enteng.. Curhat pun kalau sudah nggak membantu, harus mau ke psikolog/psikiater biar terbantu secara tuntas.
ReplyDeleteKadang ga semua orang mau curhat, ada sebagian yang memilih memendam perasaan. Jadi seperti itulah akbitanaya.
ReplyDeleteRikyRamadhan
Setuju banget mas... kita harus terbuka pada orang lain tentang masalah yg kita hdapi !!!
ReplyDeletesetuju mas jangan sampai kita sia2kan masa muda kita dengan depresi ya ....
ReplyDeleteSetuju mas. Tapi gak gampang loh mas cuthat untuk orang intovert. Aku merasakan betul itu. Jadi hrs bener2 ketemu lawan bicara yang nyaman dulu baru bisa terbuka. Naaahhh nyari lawan bicara yang nyaman itu juga bukan hal mudah. Hihi
ReplyDeleteSetuju mas, tapi sekarang ini sayangnya orang-orang beranggapan kalau curhat tuh lebay. Minta saran seringkali di ketawain. Ya, gitu-gitulah. Trus populasi orang yang mau mendengarkan tuh, juga kayaknya udah mulai berkurang.
ReplyDeleteUntuk mengurangi hal tersebut, kita harus memulainya dari diri sendiri. Belajar mendengarkan keluhan orang lain, bukan malah menghakimi atau menertawakan.
Pengalaman saya dulu depresi tapi takut mau curhat ke siapa, akhirnya cuma baca buku dan mendekatkan diri ke Allah, syukur nggak sampai ada pikiran mau bunuh diri mba.
ReplyDeleteAduh kok mbak. Hiks.
DeleteYg penting ada kawan or punya komunitas.. jd ada penyaluran hehehe
DeleteKita mesti lebih peka pada orang-orang terdekat atau orang-orang di sekitar kita ya. Sering orang depresi malah diem aja, nggak mau cerita apa-apa, sehingga menurut kita "dia baik-baik aja". #notetomyself_sih
ReplyDeleteBener tuh. Kalau merasa depresi, mending segera curhat. Karena depresi bisa memicu rasa ingin bunuh diri.
ReplyDelete