2 Jenis Kuliner Jadul Yang Ingin Kunikmati Di Pasar Kangen Jogja

adipraa.com - I love monday! Bagi pegawai kantoran, biasanya hari senin adalah hari yang membosankan. Namun tidak bagi saya, karena hari senin (24/7) ini saya sedang sumringah (baca: senang). 

Pasar Kangen Jogja

Ngopo je kok sumringah? Bahagia itu sederhana. Akhirnya bisa mengunjungi event seru yang digelar di Taman Budaya Yogyakarta. Namanya "Pasar Kangen Jogja", sebuah acara tahunan yang membawa kita mengenang tempo dulu. Acara yang telah memasuki tahun ke-10 ini berlangsung selama sepekan mulai 22 Juli 2017 hingga 29 Juli 2017. 

Salah Satu Stand Jajanan Lawas di Pasar Kangen Jogja

Keramaian di Pasar Kangen Jogja

Pasar Kangen Jogja menyajikan aneka jajanan dan makanan tradisional jaman dulu yang kini sudah jarang ditemui seperti gatot, tiwul, klepon, sego wiwit, mides, geblek, serabi kocor, sate kere, dan masih banyak lagi. kuliner jadul ini bisa kamu nikmati sembari nostalgia mengenang masa lalu. Selain itu diramaikan pula dengan barang-barang kuno dan antik yang dipamerkan dan dijual di stand-stand yang tertata rapi.

Memasuki kawasan Taman Budaya Yogyakarta, tampak keramaian orang memadati acara ini. Bercengkrama membahas kenangan masa lalu bersama teman dan keluarga sambil menikmati beragam kuliner jadul yang ada. Diiringi alunan musik yang enak didengar dari aksi panggung musisi Jogja menambah syahdu suasana di Pasar Kangen Jogja. Mantap.

"Ayah jadi mau cari Sate Kere sama Es Gandhoel ga?" tanya istri saya. 

"Jadi dong!" jawabku. 

Ya, ada 2 (dua) jenis kuliner jadul yang ingin kunikmati di Pasar Kangen Jogja ini. Apa aja tuh! Check this out :

Sate Kere

Stand Sate Kere

Pertama, Sate Kere. Sudah pernah nyobain sate kere? Bahan dasar Sate Kere adalah gajih atau koyor (lemak sapi). Mungkin terdengar asing di telinga, namun panganan ini menjadi salah satu primadona kuliner Jogja yang istimewa di Pasar Kangen Jogja. Stand-stand yang menjajakan Sate Kere banyak dipadati pengunjung yang rela antri demi menikmati jajanan jadul satu ini. 

Siap-siap, kepulan asap akan datang!

Sate Kere

Saat dibakar, sate ini menghasilkan kepulan asap yang banyak. Aroma sangit yang khas membuat banyak orang penasaran dengan panganan satu ini. Di Pasar Kangen Jogja, satu porsi sate kere ini dibanderol harga Rp. 10.000,-. Per porsinya berisi 3-4 tusuk sate saja. 

Masa kecil dulu, ada pedagang asongan yang menjajakan sate kere dengan menggunakan sepeda onthel yang lewat di depan rumah. Dan saya sering minta uang jajan kepada ibu untuk membeli sate kere ini. Indahnya nostalgia masa lalu. Kangen!

Es Gandhoel Tali Merang

Stand Es Gandhoel Tali Merang

Lanjut hunting kuliner jadul kedua, berikutnya adalah es gandhoel. Kuliner satu ini semacam es serut yang dicetak dengan tutup gelas pipih dan diberikan sirup manis berbagai rasa. Untuk pegangannya, digunakan tali merang yang merupakan bagian dari padi yaitu batang padi. Selain tali merang, bisa juga request pegangan es gandhoelnya dengan menggunakan stick es.

Es Gandhoelnya mas!

Es Gandhoel Tali Merang

Es gandhoel tali merang ini sangat legendaris dan sudah ada sejak jaman perjuangan dulu. Dewasa ini, untuk mencari kuliner satu ini sudah susah alias langka. Beruntung bisa menikmatinya di Pasar Kangen Jogja. Es Gandhoel Tali Merang ini bisa kamu nikmati dengan harga lima ribu, gaes!

Baca juga : Silaturahmi Di Museum Tembi Rumah Budaya

Sate kere dan Es Gandhoel Tali Merang, itulah 2 Jenis kuliner Jadul yang ingin kunikmati di Pasar Kangen Jogja. Kamu mau? Buruan datang ke Pasar Kangen Jogja.